Program Pascasarjana Universitas Palangka Raya (PPS UPR) bersama Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BANPT) memulai Asesmen Lapangan untuk Program Studi Magister Pendidikan Dasar (S2 Pendas).
Kegiatan asesmen lapangan ini dilakukan secara daring (online, red) dengan menghadirkan 2 orang asesor dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi atau BANPT, yakni Prof. Dr. Rusdinal, MPd (Dosen / Guru Besar dari Universitas Padang); serta Prof. Dr. Aan Komariah, MPd (Dosen / Guru Besar dari Universitas Negeri Indonesia).
Kepada redaksi Kaltengnews.co.id, Direktur Program Pascasarjana UPR Prof. Dr. Ir. Yetrie Ludang, MP menyampaikan bahwa pihaknya baru saja memulai kegiatan asesmen lapangan secara daring untuk Prodi S2 Pendidikan Dasar Program Pascasarjana UPR.
“Berdasarkan jadwal yang telah ditetapkan sebelumnya, kegiatan akan dilaksanakan selama 2 hari, yakni mulai hari Senin 27 Juni 2022 sampai Selasa 28 Juni 2022 besok,” terang Prof. Yetrie, MP di sela-sela kegiatan Asesmen Lapangan hari pertama, di ruang Percontohan Gedung PPS UPR, Jalan Hendrik Timang, Kota Palangka Raya, Senin (27/06/2022) pagi.
Lanjut Srikandi UPR ini juga mengatakan bahwa tujuan lain, dari adanya asesmen lapangan bagi Prodi S2 Pendas PPS UPR, adalah untuk menilai, memverifikasi dan mengevaluasi pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi, manajemen tata kelola dan manajemen sarana prasarana (Sapras) di Prodi S2 Pendas PPS UPR.
“Tidak hanya itu, melalui proses asesmen lapangan ini, diharapkan pula dapat menunjang upaya yang dilakukan selama ini, untuk meningkatkan akreditasi untuk Prodi S2 Pendas PPS UPR ke depan,” tukasnya.
Sementara itu, masih di hari dan kegiatan yang sama, Ketua Program Studi (Kaprodi) S2 Pendas, Prof. Dr. Holten Sion, MPd menyampaikan bahwa pihaknya baru saja memulai kegiatan Asesmen Lapangan secara daring.
“Secara umum kriteria penilaian asesmen lapangan, yakni terkait pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi, meliputi Pendidikan, Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, termasuk pula manajemen tata kelola dan manajemen sarana prasarana di lingkungan Prodi S2 Pendas,” ungkapnya.
Lanjut Prof Holten Sion mengatakan bahwa hal lainnya yang tidak kalah pentingnya lagi, berkenaan dengan sistem penjaminan mutu internal (SPMI); tenaga pendidik (dosen, red); standar operasional prosedur (SOP); serta beberapa hal yang dianggap penting.
“Kegiatan Asesmen Lapangan hari ini sangat penting, karena bisa menunjang upaya kami untuk meningkatkan akreditasi Prodi S2 Pendidikan Dasar, dari semula C atau Baik menjadi B atau Baik Sekali.” tandasnya.
Sebagai informasi, kegiatan Asesmen Lapangan untuk Prodi S2 Pendidikan Dasar Program Pascasarjana UPR akan kembali dilanjutkan pada hari Selasa 28 Juni 2022 besok. (YS)
Sumber: Kaltengnews