49 Mahasiswa Program Pascasarjana Ikuti Yudisium Periode Agustus 2019

Pimpinan Pascasarjana UPR bersama Panitia dan Peserta Yudisium Periode Agustus 2019

Beritakalteng.com, PALANGKA RAYA- Sebanyak 49 program pascasarjana Universitas Palangka Raya (UPR) melangsungkan acara Yudisium periode Agustus 2019, Jumat (29/08) sore tadi.

Kegiatan yudisium yang digelar di aula pascasarjana UPR lantai 2 (dua) ini, dihadiri perwakilan unsur pimpinan rektorat UPR, Direktur Pascasarjana Prof.Dr. Yetrie Ludang MP beserta masing-masing Ketua Program Studi (Prodi)

Ketua Panitia Yudisium Agustus 2019, Dr. Misrita, SS MHum menyampaikan, jumlah peserta yudisium program pascasarjana UPR, pada periode Agustus 2019 sebanyak 49 orang.

Dimana dari 49 orang tersebut, diantaranya dari Prodi Magister manajemen 28 orang, Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Lingkungan 4 orang, Bahasa Inggris 10 orang, Pendidikan Kimia 1 orang, Biologi 3 orang, Ilmu Ekonomi 1 orang dan Prodi Pendidikan Dasar 1 orang.

Sementara, untuk yudisiawan terbaik atau cumlaude masing-masing prodi, yaitu untuk prodi Magister Managemen diraih oleh Fredikal Airatu dengan nilai IPK 3,78 predikat cumlaude, prodi Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Lingkungan diraih oleh Muhammad Rum nilai IPK 3,88 predikat cumlaude.

Prodi Bahasa Inggris dari 10 orang yudisiawan, ada 5 lima orang yang meraih nilai cumlaude, diantaranya Hanna Elfrida Sitompul IPK 3,93, Maria Sri Handayani IPK 3,93, Psncar Purnama Sari IPK 3,93, Evelyn Simanjutak IPK 3,88 dan Elda Novitasari IPK 3,79.

Kemudian, Pendidikan Kimia diraih oleh Andria Evina dengan IPK 3,65, Pendidikan Biologi diraih oleh Margaretha Yenitha IPK 3,66 predikat sangat memuaskan, Ilmu Ekonomi diraih oleh Yulianto dengan IPK 3,60 predikat sangat memuaskan, serta Pendidikan Dasar Ridho Setiawan IPK 3,88 sangat memuaskan.

Disisi lain, Direktur Program Pascasarjana Prof.Dr. Yetrie Ludang MP mengatakan, sebagaimana diketahui bersama bahwa yudisium periode bulan Agustus 2019 ini, telah terjadi peningkatan jumlah lulusan.

Jika dibandingkan dengan periode bulan April 2019 kemarin, hanya ada 33 lulusan. Sehingga, dengan demikian terhitung sejak tahun 2007 hingga bulan Agustus sekarang ini, jumlah total wisudawan program pascasarjana ada sekitar 1.400 lulusan.

“lulusan-lulusannya sudah banyak bekerja di berbagai sektor, Pemerintah, Swasta dan NGO. Selain itu, animo calon pendaftar, yang ingin masuk program pascasarjana UPR, pada tahun 2019 ini, terbilang cukup tinggi, yaitu ada sekitar 200 mahasiswa,” imbuhnya.

Ditambahkannya, program pascasarjana UPR telah mengimplementasikan Standar Nasional Pendidikan Perguruan Tinggi (SNPPT), sejak bulan Januari 2019 kemarin. Tujuanya, untuk memastikan program pascasarjana UPR, memiliki jaminan mutu pendidikan yang baik dan berkualitas.

Implementasi SNPPT pada program pascasarjana UPR, merupakan suatu bentuk jaminan program pascasarjana memiliki mutu pendidikan yang baik.  Yetrie mengajak masyarakat Kalteng, yang ingin melanjutkan studinya, dengan syarat pendidikan minimal jenjang Strata Satu (S1) ataupun Strata Dua (S2).

“ingin meningkatkan ke jenjang selanjutnya, baik itu ke Strata Dua (S2) ataupun Strata Tiga (S3), supaya dapat bergabung ke program pascasarjana UPR. kedepan akan dibuka kelas program S3 Ilmu Hukum, dan juga beberapa program studi yang disesuaikan dengan kebutuhan publik.”tutupnya.(YS)