Beritakalteng.com, PALANGKA RAYA- Program Pascasarjana Universitas Palangka Raya (PPs UPR), akhirnya menggelar sidang terbuka promosi doktoral (S3), kepada Promovendus, yakni Ermal Subhan, yang berasal dari mahasiswa Program Studi Doktor Ilmu Lingkungan PPs UPR, Senin (16/03) siang tadi.
Kegiatan yang terlaksana di aula rahan, lantai 2 gedung Rektorat UPR ini, menghadirkan Tim Promotor, yakni sebagai Promotor Utama/Ketua Tim Promotor Prof Dr Ir Salampak MS, Co-Promotor I Dr Andrie Elia SE MSi, Co-Promotor II Dr Ir Hj Masliani MP, kemudian anggota/penguji diantaranya Prof Dr Ir Yetrie Ludang MP, Ir Adi Jaya MSi PhD, Prof Dr Ir Bambang S Lautt MSi.
Sidang terbuka promosi doktoral kali ini, sedikit berbeda dengan sidang terbuka promosi doktoral sebelumnya. Meski, promotor tamu dari ITS, yakni Prof Dr Ir Sarwoko Mangkoediharjo MSc ES dari Surabaya tidak bisa hadir dalam sidang, akan tetapi yang bersangkutan tetap bisa melakukan pengujian, dengan cara melalui sambungan secara langsung atau sistem online.
Jalanya sidang terbuka promosi doktoral kali ini, dipimpin langsung oleh Rektor UPR Dr Andrie Elia SE MSi, yang sekaligus juga sebagai Co-Promotor I, sedangkan moderator dipandu oleh Promotor Utama, yakni Prof Dr Ir Salampak MS. Selain itu, hadir pula dalam sidang terbuka tersebut, para tamu undangan beserta pihak keluarga Promovendus Ermal Subhan.
Saat dibincangi awak media, seusai sidang terbuka promosi doktoral tersebut, Rektor UPR Dr Andrie Elia SE MSi menyampaikan, pihaknya sangat bersyukur, karena UPR telah berhasil menyelenggarakan sidang promosi doktoral untuk kedua kalinya, terlebih dengan menggunakan sistem online
“Kita juga sangat berbangga, seraya bersyukur karena UPR pada ujian sidang terbuka yang digelar untuk kedua kalinya ini, dapat memadukan sistem online. Yang mana, promotor tamu meski tidak bisa hadir ke UPR, namun tetap bisa melakukan pengujian kepada Promovendus Ermal Subhan,” Ucap Dr Andrie Elia SE MSi.
Ini langkah kemajuan UPR, sambung Dr Andrie Elia SE MSi menyebutkan, karena telah berhasil menyelenggarakan ujian dengan menggunakan sistem online. Sehingga, dengan demikian, hal ini merupakan salah satu upaya mengimplementasikan program Kemendikbud RI, yakni Kampus Merdeka – Merdeka Belajar. sekaligus sebagai bukti kesiapan UPR, mampu menyelenggarakan berbagai kegiatan perkuliahan dengan metode secara online.
Hal senada disampaikan oleh Direktur PPs UPR Dr Ir Yetrie Ludang MP mengatakan bahwa sistem ujian dengan menggunakan metode sistem online, ialah sebagai wujud tindaklanjut adanya surat edaran rektor UPR Dr Andrie Elia SE MSi.
“Kedepan, kita meyakini, saat ini PPs UPR siap menyelenggarakan perkuliahan dengan menerapkan sistem online. Saya juga mengucapan terima kasih kepada promotor tamu, yakni Prof Dr Ir Sarwoko Mangkoediharjo MSc ES, karena telah berkenan melakukan pengujian dengan menggunakan sistem online.” Kata Dr Ir Yetrie Ludang MP.
setelah melalui rangkaian dan tahapan, sebagaimana diatur dalam buku pedoman akademik program Doktoral Ilmu Lingkungan PPs UPR, dari tahap penyusunan proposal, hingga pada ujian sidang terbuka promosi doktoral, dan atas penilaian akhir dari tim promotor, maka saudara Promovendus Ermal Subhan dinyatakan layak menyandang gelar doktor dengan predikat Cumlaude (IPK 3,98) masa studi 3 tahun.
Berkenaan dengan perolehan tersebut, Dibincangi awak media, Ermal Subhan menyampaikan, Disertasi yang dipertahankanya yakni berkenaan dengan Kajian Revegetasi Lahan Bekas Penambangan Batubara Menggunakan Tanaman Hutan, studi kasus pada PT Senamas Energindo Mineral Kabupaten Barito Timur, Provinsi Kalteng.
“secara umum hasil disertasi tersebut, menggambarkan upaya reklamasi, pada lokasi bekas tambang batubara dengan menggunakan tanaman hutan seperti Sengon, dengan kajian revegetasi, yang memuat 3 (tiga) aspek penting, yakni diantaranya aspek ketersediaan lahan, ekonomi dan sosial, yang mengakomodir semua kepentingan, pemerintah, investor dan masyarakat di Kabupaten Barito Timur Provinsi Kalteng,” papar Ermal.(YS)
Sumber: https://beritakalteng.com/2020/03/16/pps-upr-terapkan-sistem-online-dalam-sidang-promosi-doktoral/